0
0
Polinela (04 Juli 2022). Kuliah Praktisi dengan tema “Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Nasional Pasca Pandemi” oleh Program Studi Magister Terapan (S2) Ketahanan Pangan (MTKP) Politeknik Negeri Lampung menghadirkan narasumber Bapak Ir. Agus Wahyudi, Prof. Dr. Ir. Risfaheri, M.Si. dan Candra Kirana. A. Md. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid di kampus Polinela dan melalui link zoom meeting pada Sabtu 02 Juli 2022, dan dibuka langsung oleh Direktur Polinela, Dr. Ir. Sarono, M.Si.
Dalam sambutannya Direktur mengatakan bahwa Kuliah Praktisi merupakan ciri Khas Politeknik. “ Kuliah Praktisi Dosen tamu merupakan bagian dari penerapan konsep merdeka belajar yang merupakan salah satu langkah reformasi Pendidikan dari Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. Melibatkan praktisi adalah hal yang harus ada dalam setiap mata kuliah di kampus Vokasi, hal ini bertujuan memberikan sharing experience atau berbagi pengalaman dalam pengelolaan dunia usaha dan dunia industri yang sebenarnya.. Silahkan disimak dan diserap ilmunya” tutup Direktur pada sambutannya.
Ir. Agus Wahyudi menyampaikan materi
Materi pertama di sampaikan oleh Vice President – Head of Marketing West Area PT. Ciomas Adisatwa (JAPFA Group), Ir. Agus Wahyudi yang dipandu oleh moderator Dr. Henry Kurniawan, S.Si., M.Stat. dengan materi Proses Bisnis Ayam Ras Broiler di Indonesia. Beliau menyampaikan Industri perunggasan penting secara ekonomi dan dalam memenuhi kebutuhan protein rakyat Indonesia. Unggas mempunyai kandungan protein paling tinggi dan juga protein yang paling murah dibandingkan protein hewani lainnya. Unggas dapat mendukung visi pemerintah untuk mencegah stunting.
Materi kedua di pandu oleh Mahasiswa MTKP semester IV, Nurma Pratiwi dengan narasumber Prof. Dr. Ir. Risfaheri, M.Si. Kepala Pusat Distribusi dan Akses Pangan. Plt. Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan. Plt. Kepala Biro Perencanaan, Kerjasama dan Humas. Badan Pangan Nasional dengan materi Badan Pangan Nasional untuk Ketahanan Pangan yang Stabil dan Berdaulat. Beliau menyampaikan Ketersediaan pangan dan sistem logistik dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia ditengah Kualitas konsumsi pangan penduduk belum beragam, dan bergizi seimbang. Masih tingginya konsumsi padi-padian, minyak dan lemak serta kurangnya konsumsi sayur dan buah, pangan hewani, serta umbi-umbian . Diperlukan jaminan keamanan pangan untuk meningkatkan daya saing produk pangan lokal di pasar global. Serta keharusan dalam menjawab National Food Development Challenges. Tugas yang tidak mudah untuk dikerjakan tapi akan selalu berhasil jika semua lini bekerjasama.
Materi terakhir oleh Candra Kirana, A.Md dari Lembaga Sertifikasi Organik INOFICE dengan moderator Dr. Ir. Ni Siluh Putu Nuryanti, M.P., dengan materi Pertanian Organik. Beliau menjelaskan principel of organik acriculture, lembaha sertifikasi organic, Landasan Hukum Sertifikasi Organik, Penjamin Organik di Indonesia, dan tahapan syahnya pencantuman Label orgnik di suatu produk. “ Organik adalah Proses bukan hasil akhir” tutup Candra pada akhir materinya.
Kegiatan ini diikuti oleh 38 peserta, Semester 2 yang berjumlah 10 orang dan mahasiswa Semester 4 yang berjumlah 18 orang serta 10 orang dari umum dan dosen Univeritas Lampung. Kuliah Praktisi diadakan dengan tujuan untuk mengembangkan khasanah wawasan keilmuan terapan ketahanan pangan dari praktisi.
